Email Resmi

humas@iaikhozin.ac.id

WA Center

0821-8800-8807

EnglishالعربيةBahasa Indonesia
IAIKUPers- Satu agenda yang menyentuh hati para peserta Kursus Mahir Tingkat Dasar (KMD) IAI Khozinatul Ulum Blora tahun 2024 adalah Renungan Jiwa. Lampu di Ruangan Bumi Perkemahan dipadamkan. Penerangan diganti dengan nyala lilin dihadapan para peserta yang duduk melingkar, pada Sabtu malam Pukul 00.00. Untaian kata penuh makna renungan jiwa yang dibagikan, dibaca dan diresapi. Diawali dengan kata-kata dari Kak Tarno, nampak pecah, tangis para peserta KMD IAI Khozinatul Ulum Tahun 2024 , Peserta nampak meresapi setiap kata demi kata, menyentuh jiwa, semua tak bisa membendung air di pelupuk mata. Dalam renungan ini peserta diingatkan adengan kondisi pada saat pelatihan ini, apakah sudah mampu menjadi Pelatih dalam Kepramukaan. Seluruh peserta yang meresapi kata demi kata, kalimat demi kalimat renungan jiwa ini diharapkan dapat menyiapkan diri sebagai sosok yang benar-benar seorang pelatih pembina yang tidak hanya cakap materi, tetapi juga memantapkan jiwanya untuk berbakti. Suasana syahdu ini menjadikan para peserta akan terus mengingat, merefleksikan diri, serta merenungi, seberapa pantas dan mampu menjadi seorang pelatih sejati dalam Kepramukaan. Pawarta: Yusron Ridho Nurfatoni

Renungan Jiwa, Peserta KMD Meresapi Untaian Kata Penuh Makna

IAIKUPers- Satu agenda yang menyentuh hati para peserta Kursus Mahir Tingkat Dasar (KMD) IAI Khozinatul Ulum Blora tahun 2024 adalah Renungan Jiwa. Lampu di Ruangan Bumi Perkemahan dipadamkan. Penerangan diganti dengan nyala lilin dihadapan para peserta yang duduk melingkar, pada Sabtu malam Pukul 00.00. Untaian kata penuh makna renungan jiwa yang dibagikan, dibaca dan diresapi. Diawali dengan kata-kata dari Kak Tarno, nampak pecah, tangis para peserta KMD IAI Khozinatul Ulum Tahun 2024 , Peserta nampak meresapi setiap kata demi kata, menyentuh jiwa, semua tak bisa membendung air di pelupuk mata. Dalam renungan ini peserta diingatkan adengan kondisi pada saat pelatihan ini, apakah sudah mampu menjadi Pelatih dalam Kepramukaan. Seluruh peserta yang meresapi kata demi kata, kalimat demi kalimat renungan jiwa ini diharapkan dapat menyiapkan diri sebagai sosok yang benar-benar seorang pelatih pembina yang tidak hanya cakap materi, tetapi juga memantapkan jiwanya untuk berbakti. Suasana syahdu ini menjadikan para peserta akan terus mengingat, merefleksikan diri, serta merenungi, seberapa pantas dan mampu menjadi seorang pelatih sejati dalam Kepramukaan. Pawarta: Yusron Ridho Nurfatoni
Renungan Jiwa, Peserta KMD Meresapi Untaian Kata Penuh Makna

IAIKUPers- Satu agenda yang menyentuh hati para peserta Kursus Mahir Tingkat Dasar (KMD) IAI Khozinatul Ulum Blora tahun 2024 adalah Renungan Jiwa.

Lampu di Ruangan Bumi Perkemahan dipadamkan. Penerangan diganti dengan nyala lilin dihadapan para peserta yang duduk melingkar, pada Sabtu malam Pukul 00.00.

Untaian kata penuh makna renungan jiwa yang dibagikan, dibaca dan diresapi. Diawali dengan kata-kata dari Kak Tarno, nampak pecah, tangis para peserta KMD IAI Khozinatul Ulum Tahun 2024 , Antusias Peserta  meresapi setiap kata demi kata, menyentuh jiwa, semua tak bisa membendung air di pelupuk mata.

Dalam renungan ini peserta diingatkan dengan kondisi pada saat pelatihan ini, apakah sudah mampu menjadi Pelatih dalam Kepramukaan.

Seluruh peserta yang meresapi kata demi kata, kalimat demi kalimat renungan jiwa ini diharapkan dapat menyiapkan diri sebagai sosok yang benar-benar seorang pelatih pembina yang tidak hanya cakap materi, tetapi juga memantapkan jiwanya untuk berbakti.

 

Suasana syahdu ini menjadikan para peserta akan terus mengingat, merefleksikan diri, serta merenungi, seberapa pantas dan mampu menjadi seorang pelatih sejati dalam Kepramukaan.

 

Pawarta: Yusron Ridho Nurfatoni

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *