IAIKUPers- Selasa ( 5 Desember 2023) Sebagai salah satu bentuk demokrasi kampus, Institut Agama Islam Khozinatul Ulum Blora melalui Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) mengadakan debat kandidat Ketua dan Wakil Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) yang baru dan penyampaian Visi- Misi Paslon Senat Mahasiswa (SEMA) di Aula IAI Khozinatul Ulum Blora.
Salah satu rangkaian acara dalam pemilihan umum ini adalah Debat kandidat antara masing masing pasangan calon (paslon) yang mendaftar. Debat kandidat ini, akan menjadi ajang adu argumen dan penyampaian visi misi guna mengambil hati para audien atau orang yang memiliki hak pilih. Adu argumen serta lontaran pertanyaan dari mahasiswa maupun panelis kepada masing-masing paslon, atau dari Paslon ke Paslon menjadi agenda yang mewarnai sesi debat kandidat ini.
Dimana masing-masing paslon memberikan berbagai argumen, menyampaikan visi misi serta memberikan program kerja terbaiknya sehingga dapat dilaksanakan dengan lebih baik. Selanjutnya, adu program kerja inilah yang nantinya akan dinilai oleh para juri yang turut menghadiri sesi debat kali ini, program kerja unggulan yang mereka tawarkan nantinya akan menggugah hati para mahasiswa sebagai pemilik hak suara untuk menentukan pilihannya.
debat kandidat ini dilaksanakan, dengan penuh persiapan yang matang tentunya. Para pasangan calon telah mempersiapkan visi misi dan program kerja terbaiknya, sehingga mereka dapat dengan mudah menjawab pertanyaan dari Panelis dan para audiens yang hadir dalam debat kandidat ini.
Dimulai dari kandidat nomor urut 1 pasangan calon Muhammad Ali Anwar dan Salma Nabila dengan visi Berani,Tumbang, Membangun sesarengan menuju mahasiswa berperadaban. Tentunya untuk mencapai visi tersebut, mereka akan menjalankan berbagai misi antara lain; yang pertama, menjalin hubungan yang harmonis dengan mahasiswa dan seluruh Program Studi serta seluruh civitas akademik IAI Khozinatul Ulum Ulum Blora. Kedua, mengedukasi mamahasiswa IAI Khozinatul Ulum dalam kesadaran dan hal tanggung jawab sosial terhadap masyarakat. Ketiga, melakukan kerja kolektif seluruh Ormawa demi tercapainya mahasiswa IAI Khozinatul Ulum yang mempunyai kemampuan Akademik, Intelektual dan Soft Skill.
Selanjutnya, kandidat nomor urut 2 (dua) yaitu pasangan lista Nur sholihah dan lutfia Ainun memiliki visi yaitu Datang untuk berkontribusi mari kita bersinergi. Adapun usaha yang akan mereka lakukan untuk mencapainya, mereka melakukan berbagai misi antara lain membangun kolaborasi yang dinamis antara civitas akademik dan Ormawa demi terciptanya IAI Khozinatul Ulum yang harmonis. Selanjutnya, menguatkan peran mahasiswa yang kreatif dalam segala kegiatan internal maupun eksternal serta mewujudkan mahasiswa yang unggul dan akuntabel dalam segala bidang.
Debat kandidat calon Ketua dan Wakil Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa ini dibuka langsung oleh Roiha Selaku panitia Komisi Pemilihan Umum (KPUM).Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwasanya debat kandidat ini dilaksanakan bukan untuk menguji siapa yang memiliki argument lebih kuat melainkan bertujuan mengetahui sejauh mana dari masing-masing pasangan calon dalam mempersiapkan program kerja yang akan dilaksanakan dengan mensinkronisasikan dengan misi visi yang telah mereka bangun.
Selanjutnya, beliau memperkenalkan para pasangan calon ketua dan wakil ketua DEMA. Acara ini cukup meriah, karena turut di hadiri langsung oleh beberapa Panelis yang akan mengetes potensial para pasangan calon. Adapun para panelis yang hadir antara lain adalah Ahmad Saifulloh M,Pd.I Selaku Wakil Rektor I,Muhammad Nabil,S.Sy.,M.Ag.selaku Wakil Rektor II,Ahmad Saiful Rizal M.Pd.selaku Wakil Rektor III.
Mereka adalah dewan panelis yang sudah dipastikan berpengalaman di bidangnya untuk menilai masing-masing kandidat paslon. Dihadapan para panelis ini, setiap pasangan calon menyampaikan visi misi dan program kerja unggulan mereka yang sudah di persiapkan secara matang sejak jauh-jauh hari.
Harapannya, nantinya siapapun yang terpilih menjadi ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa IAI Khozinatul Ulum Blora masa bakti 2023-2024 mereka mampu menguatkan kekuatan-kekuatan mahasiswa dalam konteks interaksi hubungan mahasiswa dengan pimpinan secara demokratis. Serta mampu menjadi simpul, seluruh mahasiswa Institut Agama Islam Khozinatul Ulum Blora untuk menyalurkan seluruh aspirasi mahasiswa yang akan menjadi sebuah kekuatan politik yang mampu mengurai serta menyelesaikan berbagai persoalan kemahasiswaan.
Pawarta : Yusron Ridho Nurfatoni