IAIKUPers – Minggu (21 Juli 2024 atau 14 Muharram 1446),Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Institut Agama Islam Khozinatul Ulum Blora mengadakan serangkaian acara untuk memperingati tahun Baru Islam di mushola Al barokah di dukuh jeruk desa Jeruk.
Rangkaian Acara dimulai pada Sabtu pagi dengan lomba bersama santri yang mengaji di mushola Al barokah yaitu lomba estafet air, lomba memasukkan pensil dalam botol, lomba makan kerupuk. Lomba Dilanjutkan pada sore hari yang berisi lomba pecah air dan lomba kaligrafi.
Lomba tersebut bertujuan untuk memberikan semangat untuk selalu meningkatkan kualitas spiritual dan moral, serta gotong royong sesama umat muslim.
Setelah berlangsung cukup meriah dan antusias santri disana,acara dilanjut dengan pengajian yang dihadiri oleh para sesepuh dan kyai desa, diantaranya bapak suwad imam musholla Al barokah, bapak muslim selaku pemuka agama di desa tersebut.
Bersama dengan Mahasiswa KKN, pengajian tersebut berjalan dengan khidmat, tidak hanya sebagai momen untuk bersilaturahmi tetapi sebagai tonggak awal untuk menjalani kehidupan yang lebih baik dan Istiqomah sebagai Kholifah Fil Ardh.
Dalam sambutannya, mewakili mahasiswa KKN, koordinator desa (Kordes) Desa Jeruk, Chalim berterimakasih kepada warga sekitar karena antusiasme yang sangat tinggi dan atas bantuan dari warga yang datang tanpa diminta.
“Kami juga meminta izin kepada warga jeruk atas kedatangan teman-teman KKN di desa Jeruk dan mohon izin untuk membuat kegiatan yang bermanfaat bagi warga di desa jeruk dan mohon dukungannya” pungkasnya.
” Dengan harapan semoga kegiatan agama di desa jeruk semakin berkembang maju dan masyarakat terus semangat untuk mengaji tak hanya anak-anaknya saja dan juga para orangtuanya.”tutupnya.
Di kesempatan yang sama, pak kyai muntasir selaku mahasiswa KKN juga memberikan ceramah menyampaikan rasa syukur atas nikmat Allah yang telah memberikan nikmat kesehatan sehingga dapat berkumpul dalam acara memperingati tahun Baru Islam 1446. Beliau menyampaikan materi mengenai keutamaan bulan Muharram, peristiwa yang terjadi di bukan Muharram, dan memotivasi para warga untuk terus menghidupkan nuansa agama Islam, terutama mengajak untuk belajar mengaji dan ilmu agama Islam. Insyaallah Mahasiswa KKN siap untuk mendampingi para warga dan saling memberikan ilmu yang bermanfaat baik ilmu dari warga ke mahasiswa maupun dari mahasiswa ke warga.
Pawarta: Yusron Ridho Nurfatoni